Kebiasaan malas sikat gigi tidak hanya menyebabkan bau mulut dan gigi berlubang, tetapi juga terkaitkan dengan risiko penyakit jantung. Benarkah hal ini fakta atau hanya mitos belaka? Ternyata, penelitian medis menunjukkan bahwa kesehatan mulut yang buruk dapat berdampak serius pada jantung. Simak penjelasannya berikut ini!
Bakteri Mulut yang Menyebar ke Aliran Darah
Mulut yang tidak dibersihkan dengan baik menjadi sarang bakteri, seperti Streptococcus mutans dan Porphyromonas gingivalis. Bakteri ini dapat masuk ke aliran darah melalui gusi yang meradang (gingivitis atau periodontitis) dan memicu peradangan di pembuluh darah.
Peradangan dan Penyumbatan Pembuluh Darah
Bakteri dari mulut dapat menyebabkan penumpukan plak di arteri (aterosklerosis), yang mempersempit pembuluh darah dan meningkatkan risiko serangan jantung atau stroke.
Peningkatan Risiko Endokarditis
Endokarditis adalah infeksi pada lapisan dalam jantung, sering sebabkan oleh bakteri dari mulut yang masuk ke aliran darah. Orang dengan kebersihan gigi buruk lebih rentan mengalaminya.
- Penelitian Harvard (2018): Orang dengan penyakit gusi memiliki risiko 2-3 kali lebih tinggi terkena serangan jantung.
- Journal of Periodontology: Bakteri P. gingivalis ditemukan dalam plak arteri pasien jantung.
- American Heart Association: Menjaga kesehatan mulut dapat menurunkan risiko penyakit kardiovaskular.
Fakta! Jarang sikat gigi dan kesehatan mulut yang buruk memang dapat meningkatkan risiko penyakit jantung.